Minggu ini saya mulai 'membebaskan' Rasya dari sarung tangan yang lucu-lucu. Tujuannya agar Rasya mulai belajar mengembangkan kemampuan motorik halus, antara lain memegang dan menggenggam benda. Sebagai konsekuensi keputusan ini, saya harus rajin menggunting kuku Rasya. Apalagi ia suka ca-mu-ri: cakar muka sendiri (_ _)" Kan nggak ganteng lagi kalau mukanya bercodet :p
Kemarin saya ngeh bahwa Rasya punya kebiasaan baru: mengemut tangan! Oh, akhirnya dia tahu ada sepasang tangan yang bisa diraih dan dimasukkan ke mulut kapan pun ia mau. Saya dan suami sering menarik tangannya supaya tidak diemut, tetapi saat kami tidak melihat dia pasti asyik mengemut tangan sampai heboh!
Errr, sebenarnya 'kemampuan ngemut tangan' ini sudah muncul sejak 3 minggu lalu ketika saya sering mendapatkan sarung tangannya basah. Saya kira itu gumoh, ternyata karena diemut. Cuma saya tidak terlalu ngeh karena saya pikir itu sekali-sekali saja. Belakangan, ia semakin sering melakukan itu. Saat saya membaca di buku Ensiklopedi Perkembangan Bayi, memang pada usia 2-3 bulan bayi mulai menyadari ia memiliki tangan dan tangan itu pun selalu berada di mulutnya.
Memang sih ada kekhawatiran dia akan mengemut jempol, tetapi saya pernah baca juga memang bayi masih berada pada fase oral. Artinya, ia akan mengemut dan memasukkan semua hal yang bisa ia pegang ke mulutnya. Seiring tumbuh besar, ketika ia mulai punya keahlian lain (duduk, merangkak, berdiri, berjalan, dll) kebiasaan mengemut itu akan hilang dengan sendirinya :)
Sekarang, mari menikmati dulu kebiasaan baru Lil' Rasya! :*
Dit, Saif udh lepas sarung tangan dr umur seminggu buahahaha soalnya cuma tahan 5 menit abis itu lepas. Miriplah sm kaos kakinya, kalo mau dipakein harus yg bahannya tebel, tapi kalo kelamaan dipake jadinya bau kaki / bau tangan gt kasiaan..
ReplyDelete*komen gk penting*
bau kaki atau bau tangan juga tetep enak baunya, gak kayak bau kaki kita my, hahahahaha
Delete