Menjelang hari H (1)
Yes, its finally! Ini adalah undangan pernikahan kami.
Butuh kurang lebih 1 tahun untuk menyiapkan semua pernak-pernik pernikahan ini. Khusus undangan, kami berdua sepakat untuk membiayainya. Selebihnya menjadi tanggungan orang tua saya sebagai pemangku hajat. Saya memesan undangan ini di Domino Wedding Card sejak bulan Juni 2010. Bersama calon suami dan ibu saya, kami mendatangi kantor Domino di bilangan Palbatu, Tebet. Sebetulnya beberapa waktu sebelumnya saya sudah menetapkan model undangan, berupa dompet. Saat datang ke Domino, kami menyepakati model undangan ini. Beberapa hari kemudian, tim Domino mengirimkan email desain undangan beserta isinya. Untuk isinya, saya sendiri yang meminta dibuatkan model lembaran yang berbeda untuk siraman, akad, dan resepsi, plus peta. Tujuannya, supaya lebih mudah dibaca para tamu.
Bahan dompet terbuat dari kain shantung warna emas yang melapisi karton tebal. Pita yang diikatkan berwarna hijau dengan pinggiran emas. Tim Domino mengemas undangan dengan plastic wrap yang sangat rapi, dan pita hijau di luarnya.
Saya sangat puas dengan undangan ini!
Komentar beberapa teman juga positif. Bahkan mereka merasa sayang untuk membuka undangannya karena terlalu bagus! :D
Ada juga teman yang berkata, undangan ini saya banget! Ya, karena si pita hijau itu. Dan saya harus memberikan kecupan sayang pada si calon suami untuk pilihan warna pita hijau emas ini.
Undangan model ini juga sudah punya pengikut di Domino. Konon, sudah ada beberapa pelanggan Domino yang memesan undangan serupa dengan punya saya!
Puas kah saya?
Ya! Sangat puas!
Sayangnya, saya hanya bisa memberikan beberapa undangan saja untuk para sahabat dekat, mengingat para pemangku hajat yang mengatur jatah undangan saya. Eh, para pemangku hajat tak lain dan tak bukan adalah orang tua saya.
Akhirnya pun saya mengalah, mengundang teman-teman via Facebook saja dengan undangan berikut.
Semoga teman-teman yang diundang bisa hadir ya!
Mohon maaf jika kami tidak mengundang semua karena keterbatasan tempat dan harus berkompromi dengan para pemangku hajat.
Namun, doa restu teman-teman tetap kami nanti! :)
No comments: